
Setidaknya, setiap tim harus melakoni 38 pertandingan di musim depan. Jumlah ini jauh lebih banyak ketimbang ISL musim lalu yang menggunakan format dua wilayah.
Beban finansial klub dipastikan bertambah dengan format ini. Apalagi, tim juga akan menghadapi Piala Indonesia di musim depan.
"Kami menaikkan anggaran hingga 20 persen. Kami tak mau sebut berapa kisarannya. Nanti dibilang riya," kata CEO Barito Putera, Zainal Hadi, ketika ditemui di kantornya, Senin 29 Desember 2014.
Barito adalah salah satu tim yang tak memiliki masalah finansial di musim lalu. Dalam rilis yang dikeluarkan APPI, Laskar Antasari termasuk klub yang tak menunggak gaji pemain. (Baca juga : Barito Gagal dapatkan Sidibe)
"Sumber dana kami memang sebagian besar dari pemilik. Musim ini, persentasenya sama dengan musim lalu. Tapi, memang secara angka naik," jelas Zainal.
"Prinsip kami adalah komitmen terhadap pemain. Dan harapannya, pemain bisa memenuhi kewajiban mereka. Pasalnya, kami berkomitmen untuk memenuhi hak mereka," sambungnya.
Musim depan, Barito dipastikan tak menggunakan Stadion Demang Lehman sebagai kandang mereka di ISL. Barito menjadikan Stadion 17 Mei, Banjarmasin, sebagai markas barunya.
Sumber : http://bola.viva.co.id/news/read/573035-musim-2015--anggaran-barito-putera-naik-20-persen
0 komentar:
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.