"Kami sedang membutuhkan tiga pemain baru untuk melengkapi 20 pemain yang sudah kami miliki sekarang. Tiga pemain yang kami incar itu untuk di posisi striker, gelandang, dan bek kiri. Salah satu pemain yang kami incar adalah Sirvi Arfani," kata Denny, Jumat (26/12/2014).
Menurut Denny, jika Sirvi bersedia, pihaknya akan langsung mengontrak tanpa diseleksi terlebih dulu. "Kalau dia mau gabung akan langsung dikontrak. Jika sudah mendapatkannya, maka kami tinggal mencari dua lainnya dari pemain-pemain yang sedang diseleksi," ujar Denny.
Sirvi menerangkan, dirinya akan memberikan keputusan dalam satu atau dua hari ke depan. "Saya harus berpikir agar tidak salah memilih, karena sebagai pemain muda, saya tentu menginginkan bergabung dengan klub yang memberikan kesempatan bertanding lebih baik lagi," ucap Sirvi.
Sebelumnya Sirvi sudah mengikuti latihan selama tiga hari bersama Persepam. "Pelatih Persepam, Widodo C Putra mengajak saya bergabung. Dia tertarik dengan permainan saya. Saya pun sudah mengenal pelatih Widodo dan pemain di Persepam. Tetapi saya belum memberikan keputusan apakah akan menerima tawaran kontrak di Persepam atau tidak. Saya perlu berpikir," terang Sirvi.
Saat kembali ke Tangerang pada Rabu (24/12/2014), Sirvi dihubungi manajemen Barito. "Ya, asisten manajer Barito menelpon dan menawarkan saya bergabung. Menurut asisten manajer Barito, jika bersedia, saya bisa langsung ikut latihan tanpa diseleksi terlebih dahulu. Jadi sepertinya mereka sudah menyiapkan kontrak untuk saya. Tetapi saya perlu berpikir agar tidak salah pilih antara Barito dan Persepam," jelas Sirvi.
Pemain kelahiran 11 Februari 1992 itu mengaku kaget dan tersanjung dengan tawaran dari dua klub besar tersebut. "Saya adalah pemain baru kemarin sore, tetapi sudah ditawari klub-klub sebesar Persepam dan Barito. Saya merasa bangga tetapi mau sombong, karena perjalanan saya masih panjang. Saya anggap ini kesempatan untuk meningkatkan karir saya di dunia sepak bola. Oleh karena itu, saya akan benar-benar memilih klub yang paling pas buat saya," tutur Sirvi.
0 comments:
Post a Comment