Barito PuteraPenyelesaian akhir masih menjadi pekerjaan rumah (PR) nomor satu yang harus dituntaskan Barito Putera.

Masalah penyelesaian akhir kembali terlihat saat Barito Putera melakoni laga uji coba menghadapi Kalteng Putra di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Sabtu (21/3).

Mendominasi permainan dan mendapatkan beberapa peluang emas, Laskar Antasari harus rela mengakhir pertandingan dengan skor kacamata alias 0-0.

Padahal, Barito Putera punya beberapa peluang yang sangat baik untuk menjebol gawang lawan. Pelatih Barito Putera Salahudin pun mengakui hal ini. “Ya, saya piker harusnya kita bisa menang dua atau tiga gol lawan Kalteng Putra,” katanya kepada wartawan MK, Minggu (22/3). 

Salahudin mengatakan, secara organisasi permainan timnya sudah tampil cukup baik. “Dari permainan kita memang mendominasi. Tapi, lagi-lagi masalah yang sama dengan laga pertama menghadapi Kalteng Putra, yakni penyelesaian akhir,” tegasnya.

Ia mengatakan, pemain Barito Putera sebenarnya memiliki kualitas yang sangat baik dalam menyelesaikan peluang menjadi gol. “Faktornya mungkin kurang tenang. Secara kualitas, pemain Barito Putera sangat baik untuk melakukan finishing,” ucapnya

0 comments:

Post a Comment

 
Top