Agi Pratama STRIKER bARITO
Agi foto bersama M. Robby dan Guntur
Agi tetap semangat dan tidak mau berputus asa - Striker muda Banua Agi Pratama menilai sanksi FIFA merupakan suatu pelajaran berharga di awal karir profesionalnya. Sanksi FIFA terhadap PSSI telah membuat semua elemen masyarakat yang berkecimpung di sepakbola nasional merasa kecewa. Tak terkecuali striker muda Barito Putera Agi Pratama.

“Ya, jelas merasa kecewa, karena sanksi FIFA itu membuat kompetisi sepakbola nasional menjadi terhenti dan tak dapat berkembang di level internasional,” ucap Agi kepada wartawan MK, Minggu (31/5).

Menurut Agi, sanksi FIFA sebenarnya masih bisa dihindari kalau pemerintah bisa mengambil sikap tegas menengahi kisruh antara Kemenpora dan PSSI. “Ya, kan FIFA sudah memberi peringatan. Nah, kalau peringatan itu ditanggapi dengan serius, mungkin Indonesia bisa terhindar dari sanksi FIFA itu,” katanya.

Menanggapi sanksi FIFA yang menyatakan tim sepakbola indonesia dan Timnas Indonesia tidak diperbolehkan berlaga di kancah internasional, Agi mengaku, enggan berputus asa. Maklum, striker muda Banua ini masih mengejar mimpinya untuk bisa membela Timnas Indonesia.

“Meski sekarang kita memang tak dapat tampil di level internasional. Namun, hal itu jangan sampai membuat kita putus asa untuk terus berusaha menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.

Agi berharap, di balik sanksi FIFA ini ada sisi positifnya. Yang bisa membuat sepakbola nasional menjadi lebih bagus lagi. “Mudah-mudahan, rentang waktu sanksi FIFA ini bisa membuat sepakbola nasional ini berbenah menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya

1 comments:

 
Top