Sebagaimana yang dilaporkan kantor berita Antara Kalsel, renovasi besar yang di lakukan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan tersebut memungkinkan Stadion 17 Mei bertaraf Internasional dengan berbagai fasilitas seperti ruang atlit yang lebih baik, media center dengan fasilitas penunjang, pembangkit listrik cadangan serta bak penampungan air berkapasitas 140 liter kubik untuk pemeliharaan rumput lapangan.
Renovasi stadion senilai kurang lebih 40 miliar akan memakan waktu penyelesaian hingga November 2013, namun bagi Ketua Umum KONI Kalsel HA Sulaiman HB pemanfaatan stadion sebaiknya dilakukan pada awal tahun 2014 agar rumput stadion memiliki waktu tumbuh yang baik.
Disamping itu, Ketua KONI Umum Kalsel juga berharap pintu di sisi timur juga difungsikan untuk akses setiap event terutama laga Barito Putera yang dapat menyedot penonton hingga 25 ribu orang, agar penonton dan parkir kendaraan tidak terkonsentrasi di pintu utama. Untuk pemeliharaan rumput stadion, diperlukan sedikitnya 2 kali penyiraman dalam sehari sebanyak 40 liter kubik air setiap kali siram, sehingga diperlukan bak penampungan berkapasitas 140 liter kubik.
Renovasi Stadion 17 Mei diantaranya meliputi perbaikan kondisi lapangan mulai dari rumput hingga drainase, pemasangan lampu untuk pertandingan malam juga bakal dilakukan yang semuanya menghabiskan dana 18 miliar rupiah lebih.
Selain ke stadion 17 Mei Banjarmasin, Ketua KONI Kalsel HA Sulaiman HB juga meninjau kondisi GOR Hasanuddin HM. Dengan kapasitas 1500 penonton sejak 1974, GOR Hasanuddin diharapkan dapat ditingkatkan jumlahnya pada saat ini hingga mencapai 3000 penonton melalui bantuan pemerintah daerah dan partisipasi pengusaha daerah
Sumber : http://banjarmasin.tribunnews.com/
0 comments:
Post a Comment